WELCOME TO MY BLOG (AHMAD ALI YUSUF)
WELCOME TO MY BLOG (AHMAD ALI YUSUF)

Selasa, 25 Maret 2014

Contoh Laporan Praktikum KIMIA "Uji Larutan Asam, Basa dan Netral"

A.  JUDUL :
 LARUTAN ASAM, BASA DAN NETRAL

B.  STANDART KOMPETENSI :
Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya.

C.  KOMPETENSI DASAR :
Mendiskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan pH larutan.

D.  TUJUAN :
Membedakan larutan asam, larutan basa, dan larutan netral.

E.  WAKTU DAN TEMPAT :
Rabu, 05-februari-2014 di Lab. KIMIA MAN Lamongan.

F.   DASAR TEORI :
Asam dan Basa merupakan dua golongan zat kimia yang sangat penting. Dalam kehidupan sehari-hari, kita mengenal berbagai zat yang kita golongkan sebagai asam, misalnya asam cuka, asam sitrum, dan asam lambung.
Berkaitan dengan sifat asam dan basa, larutan dikelompokkan ke dalam tiga golongan, yaitu bersifat asam, basa, dan netral. Meskipun asam dan basa memiliki rasa yang berbeda, tidaklah bijaksana untuk menunjukkan keasaman atau kebasaan dengan cara mencicipinya, karena banyak diantaranya dapat merusak kulit atau bersifat racun. Berkat pengalaman dan penelitian para ahli kimia, kini telah tersedia cara praktis untuk menunjukkan keasaman dan kebasaan, yaitu dengan menggunakan indikator asam dan basa.
Indikator asam dan basa adalah zat-zat warna yang mampu menunjukkan perubahan warna dalam suasana asam dan basa.
Sifat asam dan basa dapat diketahui dengan cara mengukur pHnya. pH adalah suatu parameter yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman larutan. Larutan asam mempunyai pH lebih kecil dari 7, larutan basa memiliki pH lebih besar dari 7, sedangkan larutan netral memiliki pH = 7.
Indikator asam-basa adalah zat-zat warna yang mampu menunjukkan perubahan warna. Indikator asam dan basa bisa dengan bahan alami yang bisa berubah warna apabila ditetesi larutan asam dan basa.
1.     Indikator universal
Indikator universal tidak hanya menentukan sifat asam atau basa suatu larutan, tetapi dapat juga menentukan nilai pH.Nilai pH dapat ditentukan dengan mencocokan warna secara manual pada kertas indikator universal tersebut dengan warna pada wadah atau table.

2.      Indikator Asam Basa dari bahan Alami.
Berbagai jenis zat warna yang dipisahkan dari tumbuhan kemungkinan juga dapat digunakan sebagai indikator asam-basa, misalnya daun mahkota bunga, ekstrak kunyit, dan ekstrak daun jati.

3.    Menentukan pH dengan Menggunakan Beberapa Indikator.
Indikator tunggal seperti kertas lakmus atau phenolphtalein hanya memberi gambaran tentang sifat larutan (asam, basa, atau netral). Kertas lakmus, sebagai contoh, berwarna merah dalam larutan yang pH-nya sampai 5.5. Artinya, lakmus tidak tidak dapat membedakan larutan yang mempunyai pH 1 dari 2, dan seterusnya. Oleh karena setiap indikator mempunyai trayek perubahan warna yang berbeda, maka pH larutan dapat diperkirakan dengan kombinasi dari beberapa indikator.

G.  ALAT DAN BAHAN :
1.  Gelas kimia 100 ml
2.  Pipet tetes
3.  Pelat tetes
4.  Kain pembersih
5.  Indikator lakmus merah dan lakmus biru
6.  Indikator Universal
7.  pH meter
8.  indikator PP (phenolftalien)
9.  Air jeruk, asam cuka, garam dapur, gula, alcohol, larutan asam sulfat, larutan asam klorida, larutan ammonia, larutan natrium hidroksida, urea, obat maag, daun sirih, pasta gigi, kapur/gamping.

H.  CARA KERJA
1.    Rancang dan lakukanlah suatu percobaan untuk menetukan sifat asam, basa, dan netral dari berbagai larutan/bahan disekitar anda, misalnya air jeruk, asam cuka, daun sirih, garam dapur, gula, urea. Termasuk juga bahan yang diambil dari laboratorium sekolah, misalnya alcohol, larutan asam sulfat, larutan asam klorida, larutan ammonia, larutan natrium hidroksda. Sebagai indikator asam, basa, dan netral bisa digunakan indikator kertas lakmus merah dan biru, atau indikator phenolftalein. Indikator pH Universal digunakan untuk menentukan pH larutannya.
2.    Isi masing-masing gelas kimia atau plat tetes dengan : Air jeruk, asam cuka, garam dapur, gula, alcohol, larutan asam sulfat, larutan asam klorida, larutan ammonia, larutan natrium hidroksida, urea.
3.    Ujilah masing-masing larutan dengan lakmus merah dan biru, catat perubahan warna yang terjadi.
4.    Ujilah juga masing-masing larutan dengan indikator universal. Cocokkan hasil perubahan warna yang terjadi dengan peta warna pada kotak kemasan indikator universal. Catat nilai pH masing-masing larutan.
5.    Ujilah masing-masing larutan dengan 1-2 tetes indikator phenolftalein, catat perubahan warna yang terjadi.

Catatan :
Gelas kimia dan pipet tetes harus dibilas dan dikeringkan sebelum digunakan unuk menguji asam, basa, dan netraldari larutan yang berbeda. Cara menggunakan kertas indikator universal basahi kertas indikator dengan larutan yang diukur pHnya, kemudian cocokkan dengan peta warna yang terdapat pada kotak kemasa indikator .

I.     DATA HASIL PENGAMATAN
No.
Sampel
Lakmus merah
Lakmus biru
Indikator pp
Ph meter
pH indikator universal
Sifat sampel asam, basa , netral
1
Promag
Biru
Biru
Pink
8
8
Basa
2
H2SO4
Merah
Merah
-
1
1
Asam
3
Kapur
Biru
Biru
Pink
12
12
Basa
4
Alkohol
-
-
-
7
7
Netral
5
NaOH
Biru
Biru
Pink
13
13
Basa
6
NH4OH
Biru
Biru
pink
10
10
Basa
7
Cuka
Merah
Merah
-
1
1
Asam
8
HCL
Merah
Merah
-
0
0
Asam

J.   KESIMPULAN
-          Larutan berdasarkan sifat asam dan basanya (asam, basa dan netral) dapat diketahui dengan menggunakan indikator asam basa. Dengan indikator suatu larutan dapat diketahui sifatnya. Setiap Indikator memiliki sifat (akan memberikan warna yang berbeda-beda pada larutan asam basa) serta memiliki trayek yang berbeda-beda. Jadi, untuk membedakan apakah itu larutan asam, basa atau netral dapat ditentukan dengan suatu indikator selain menggunakan lidah (merasakannya)dapat juga seperti PP, Lakmus merah, Lakmus Biru, Indikator PP akan berubah menjadi merah dalam larutan basa dan juga dengan pH meter.
-          Indikator lakmus merah akan berubah menjadi biru dalam larutan basa.
-          Indikator lakmus biru akan berubah warna menjadi merah dalam larutan asam. 

K.  TUGAS DAN JAWABAN PERTANYAAN
Kelompokkan larutan-larutan yang anda uji menurut sifatnya (asam, basa atau netral)  !
Jawab : Larutan-larutan dapat dikelompokkan menurut sifatnya asam, basa atau netral yaitu: Larutan yang mempunyai sifat asam adalah HCL, CH3COOH dan H2SO4. Larutan yang mempunyai sifat basa adalah NH4OH, NaOH, larutan Kapur, dan larutan Promag. Larutan yang mempunyai sifat netral adalah Alkohol.




1 komentar:

  1. Harrah's Atlantic City Casino & Resort | JM Hub
    Come on in and experience the 경상남도 출장마사지 thrills 사천 출장샵 of Atlantic City's Harrah's Resort, 원주 출장샵 one of the most 고양 출장안마 prestigious resorts in the world to 구미 출장마사지 experience.

    BalasHapus

About me

Nama saya Ahmad Ali Yusuf, saya dari desa Prijekngablak kec. Karanggeneng kab. Lamongan. Saat ini saya sedang menempuh pendidikan S1 Fakultas Perikanan, prodi Manajemen sumberdaya perairan di Universitas Islam Lamongan (UNISLA).

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

My photo

My photo

Yousube

Yousube

Time Now

Sasuke's Mangekyō Sharingan

Tanggalan


Mau buat buku tamu ini ?
Klik di sini

Ads 468x60px

Social Icons

twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail
g
o
l
B
y
m
o
t
e
m
o
c
l
e
W